Kemacetan adalah hal sepele dibanding kerusakan lahan pertanian ataupun hasil panennya. ini terkait dengan suatu kejadian kerusakan lahan pesawahan oleh hama tikus. Tapi karena hal ini dibukakan suatu penarikan simpulan bahwa masyarakat kita belum berkeinginan menaikan derajat peradabannya, dimana kecerdasan dijadikan tolak ukur dalam meraih suatu solusi.
Problemantika hama tikus masih menjadi topik semu di kawasan
pesawahan "kita". Secara geografis pedesaan adalah kawasan produsen
pangan untuk (khususnya) daerah perkotaan, harusnya demikian kalau-kalau
tidak demikian entah naskah yang mana yang rancu. Apabila terjadi
demikian, bukan fuso yang mesti dibahas tapi "do more" dalam antisipasi
(ikhtiar, bahasa islami) dan "talk less" dalam menempuh solusi (kurangi
celotehan dan sekedar untaian pengharapan) karena itu merupakan hal
percuma. So... Do More and Talk Less. Yang sangat mendekatkan dengan
jurang dosa adalah secangkir beras, bukan sekedar rentetan ritual ibadah
secara khusus. Amankan lumbung padi "kita" supaya terhindar dari faktor
pemicu dosa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar